Metode Perbaikan Bodi dengan Pengerutan Panel (Shrinking)
Pengerutan/penyusutan (shrinking) dalam pekerjaan perbaikan bodi dilakukan untuk mengembalikan plat panel yang telah mulur sehingga terlihat mengembung tidak rata pada luasan yang kecil. Dengan pengerutan akan mengembalikan kodisi plat yang telah mengalami penurunan kekuatan.
Ada dua metode pengerutan yaitu:
- Metode pengerutan menggunakan pemanasan las asetelin
Penggunaan las asetelin untuk pengerutan plat panel dapat dilakukan dengan bantuan palu dan dolly untuk perataannya, bila daerah yang dikerutkan kerusakannya parah seperti contoh berikut iniPenggunaan las aseletin untuk pemanasan panel yang sedikit penyok yang kemudian didinginkan dengan tujuan mengerutkan panel tersebut biasa disebut dengan hot shrinking. Teknik ini dilakukan dengan memanfaatkan sifat dari logam yang dipanaskan dan didinginkan. Logam yang dipanaskan akan memuai, sedangkan bila didinginkan akan mengkerut. Plat bodi yang melengkung/ penyok dipanaskan sampai warnanya memerah (hati - hati: jangan sampai berlubang), kemudian didinginkan dengan air / udara secara tiba – tiba.
Proses perataan dengan metode pengerutan dan pemukulan dengan Palu & DollyHot Shrinking Prinsip Hot Shrinking
Pada gambar A logam yang dijepit kemudian dipanasi akan memuai sehingga pada gambar B logam akan menggelembung pada bagian yang dipanasi, kemudian dihembus dengan udara dingin. Logam yang menggelumbung akan menjadi susut kembali mendekati bentuk awal.Proses Hot Shrinking (James E. Duffy)
Pemakaian las asetelin untuk pemanasan mempunyai kelemahan yaitu panas yang membara melebar sehingga logam plat bodi akan mudah berkarat. - Metode pengerutan menggunakan pemanasan dari ujung elektrode positif las titik (spot welding/electric resistance welder)
Spot welding/electric resistance welder Pengerutan panel penyok dengan menggunakan Spot welding/electric resistance welder Contoh Pengerutan Dengan Spot welding/electric resistance welder
0 Komentar